Model Pagar Minimalis Yang Bikin Rumah Aman Sekaligus Menawan

Inspirasi Desain Pagar Minimalis Yang Bikin Rumah Aman Sekaligus Menawan

1. Pagar Putih Elegan

Pagar rumah minimalis digunakan untuk membantu sebuah hunian mendapatkan privasi lebih dan juga mendapatkan tampilan yang elegan. Model pagar ini memiliki desain elegan yang memiliki sentuhan finishing warna putih. Desain pagar rumah ini senada dengan konsep rumah yang didominasi model rumah khas minimalis yang modern.

Desain dengan tampilan yang sangat sederhana ini memiliki kombinasi bentuk garis vertical yang membuatnya tampak tinggi. Pagar besi ini juga bisa dipadukan dengan pagar tembok menggunakan desain menarik yang bisa membuat hunian semakin cantik.

2. Motif Pagar Menarik

Hunian tempat tinggal bisa dipercantik dengan menggunakan model pagar minimalis dengan motif menarik. Hunian tempat tinggal bisa menghadirkan kesan modern dengan menggunakan desain pagar berwarna putih yang ditambah dengan motif unik.

Agar senada dengan konsep hunian, model pagar minimalis berwarna putih ini bisa dipadukan dengan pagar tembok menggunakan cat warna hijau dan material batu alam. Agar mempermuda mobilitas penggunanya, gunakan model pagar sliding gate.

3. Pagar Hitam Menawan

Desain pagar hitam yang elegan akan menambah tampilan rumah gaya minimalis semakin menawan. Kesan modern yang ditonjolkan pada pagar hitam ini didesain senada dengan tiang kanopi yang sangat kokoh. Bagi Anda yang senang dengan rumah bergaya sederhana namun berkelas, desain pagar ini adalah pilihan yang sangat tepat.

4. Menggunakan Pagar Woodplank

Menggunakan material woodplank untuk mengaplikasikan pagar rumah cocok untuk konsep rumah minimalis dengan gaya farm house. Desain pagar yang hampir serupa kayu digunakan pada desain pagar ini dengan tampilan shabby chic.

Pemilihan warna putih pun tidak sembarangan karena digunakan sebagai finishing untuk membuat hunian terkesan minimalis. Untuk mempercantik penampilan, tambahkanlah flower wreath yang bisa digunakan sebagai dekorasi. Untuk Anda yang menyukai konsep rumah shabby yang lucu, desain yang bernuansa warna pink ini adalah pilihan cocok.

5. Pagar Kayu Klasik

Mengusung material berbahan alami kayu bisa membuat rumah terkesan lebih menawan dan juga elegan. Desain pagar minimalis ini menggunakan material kayu kamper bubut yang dilapisi besi beton ilir.

Kedua material yang dikombinasikan tersebut berfungsi untuk memaksimalkan keamanan. Dengan desain minimalis, pagar kayu ini memadukan finishing cat warna terakota dan pagar tembok yang senada dengan konsep rumah dan juga desain pagar.

6. Pagar Woodplank Elegan

Masih dengan material woodplank, namun kali ini didesain hampir mirip dengan kayu yang elegan. Papan fiber semen atau material woodplank menonjolkan daya tahan terhadap api dan juga air.

Pagar ini juga tahan terhadap terjangan cuaca ekstrem jika dilapisi dengan coating. Tanaman juga bisa ditambahkan di depan pagar agar suasana yang tercipta lebih asri pada rumah yang ditinggali.

7. Pagar Bentuk Jaring

Contoh pagar minimalis berbentuk jaring ini menonjolkan desain simpel dengan kombinasi pagar tembok. Material baja yang digunakan harus dikikis agar tidak tajam. Kemudian cat dengan warna putih.

Untuk memberikan kesan yang lebih elegan, aplikasikan material batu alam andesit berwarna gelap. Agar semakin menarik, pagar jaring bisa ditambah dengan unsur alami seperti tanaman hias yang diposisikan di depannya.

8. Pagar Kayu Dipadukan Dengan Tembok Roster

Desain pagar yang satu ini menggunakan material baja yang dikombinasikan dengan material kayu pada bingkai pagar. Perpaduan tembok roster yang telah dicat warna putih menambah tampilan modern pada pagar yang senada dengan konsep rumah.

Untuk memberikan kesan lebih lebar pada rumah, pagar ini menggunakan desain yang simpel dengan bentuk kayu horizontal. Untuk memilih pagar kayu yang bagus, gunakanlah kayu jati atau kayu bengkirai yang memang terkenal karena daya tahannya.

Tips Memilih Pagar Untuk Rumah Dengan Tema Minimalis

1. Menggunakan Material Sesuai

Model hunian tentu saja memiliki bentuk pagar yang juga berbeda. Sejumlah model dan jenis material pagar yang acap kali digunakan adalah tanaman hidup, bata, besi tempa, kayu, kawat dan batu alam. Untuk hunian minimalis, disarankan untuk menggunakan pagar yang terbuat dari besi tempa karena banyak modelnya, kuat dan tahan lama.

Namun terkait keamanan, pagar berbahan dasar bata adalah pilihan yang cocok karena bisa mengamuflase seolah tidak ada rumah jika diliat dari luar. Sehingga maling pun terkecoh ketika berusaha menerobos masuk ke dalam rumah.

2. Pentingnya Faktor Keamanan

Faktor keindahan memang sebuah faktor penting ketika memilih pagar rumah minimalis. Namun jangan lupa untuk mempertimbangkan faktor keamanan juga. Pagar yang indah akan menjadi sia-sia jika sebuah hunian bisa dengan mudah diterobos masuk oleh maling. Keamanan bahkan seharusnya menjadi pertimbangan paling utama ketika memilih pagar. Anda harus bisa memastikan hunian terlindungi dengan baik.

Baca Juga: Cara Pasang dan Padu Padan Teralis Minimalis Putih

3. Menggunakan Dua Kombinasi Material

Memasang dua material sekaligus bukan menjadi masalah jika memang pas dan cocok. Untuk mengurangi kesan monoton, pagar kayu bisa dipadukan dengan pagar beton. Kombinasikan salah satu material dengan pagar tanaman. Hal tersebut adalah kombinasi yang baik untuk membuat tampilan luar rumah lebih cantik. Gunakanlah tanaman yang tidak terlalu rimbun, untuk pagar yang terbuat dari tanaman hidup.

Tanaman rimbun bisa saja menjadi tempat persembunyian bagi maling yang sangat senang sembunyi di balik semak-semak. Sedangkan maling tidak akan leluasa untuk bersembunyi apabila pagar menggunakan tanaman yang tak rimbun. Pada akhirnya, dua material tersebut harusnya memang membuat tampilan pagar menjadi lebih menarik.

4. Menyesuaikan Dengan Desain Rumah

Memilih pagar harus disesuaikan dengan bentuk rumah karena keduanya adalah benda yang saling melengkapi. Keduanya pun harus terlihat cocok. Contohnya, jika Anda memiliki rumah bertingkat maka pilihlah pagar yang tinggi.

Tujuannya adalah untuk memberikan rasa aman. Apabila rumah bertingkat memiliki pagar yang pendek, tentu saja maling bisa dengan mudah melompatinya dan bisa masuk ke dalam rumah. Harga pagar minimalis juga harus menjadi pertimbangannya.

5. Menyesuaikan dengan Ukuran Rumah

Ukuran rumah pun harus menjadi patokan jika ingin memilih pagar minimalis. Contohnya, jika rumahnya kecil maka pilihlah pagar dengan ukuran kurang lebih 1,2 m. Namun jangan berpatokan pada ukuran tersebut, karena bagi setiap arsitek, ukuran rumah berbeda-beda.

Janganlah membuat pagar dengan ukuran yang terlalu tinggi atau pendek dari ukuran hunian. Apabila terlalu pendek, keamanan pun akan terganggu. Sementara jika terlalu tinggi, tampilan rumah dari luar pun tidak terlihat.

6. Gunakan Cahaya Lampu Sorot

Tampilan pagar akan lebih menarik dengan menggunakan cahaya lampu. Lampu sorot ini membuat pagar rumah terkesan lebih eksklusif dan menarik jika dibandingkan dengan pagar yang tak bercahaya. Bukan hanya itu, lampu sorot berfungsi membuat rumah menjadi terang benderang agar tetangga bisa dengan muda melihat rumah tersebut dengan alasan keamanan.

Desain pagar memang saat ini tersedia dalam berbagai pilihan. Pagar minimalis juga bisa menjadi sebuah titik fokus pada sebuah hunian. Untuk itu, diperlukan desain yang tepat untuk membuat pagar minimalis selaras dengan huniannya.