Keberadaan seorang arsitek pada saat pembangunan menjadi kunci agar semua prosesnya dapat berjalan lancar sesuai dengan ekspektasi. Tidak hanya bertugas dalam merancang desain bangunan, arsitek juga diharuskan untuk menghitung kebutuhan material secara cermat hingga menyusun time line kerja. Dengan banyaknya peran tersebut tentunya ada berbagai hal yang dipertimbangkan saat pententuan harga arsitek rumah sehingga harus diketahui dari awal.
Daftar Isi
Butuh Jasa Arsitek Profesional? Hubungi Kami Untuk Diskusi Awal
Apa Saja Yang Bisa Memberikan Pengaruh Pada Harga Arsitek Rumah?
1. Tingkat Kerumitan Desain
Salah satu faktor yang menentukan biaya untuk jasa arsitek adalah tingkat kerumitan desain bangunan. Kerumitan dalam hal ini tidak hanya dalam bentuk bangunan yang terkesan rumit yang dipenuhi oleh banyak ornamen tetapi juga meliputi perencanaan yang jauh lebih rumit. Perencanaan desain umumnya mempertimbangkan luas lahan, kebutuhan ruang, jenis style bangunan, kondisi geografi lingkungan, privasi, keamanan, dsb. Dalam merancang sebuah desain seorang arsitek tidak melakukannya secara sembarangan tetapi melalui pertimbangan dan perhitungan yang cermat.
Berbagai hal yang harus dipertimbangkan termasuk lalu lintas bangunan, sirkulasi udara dan pencahayaan, warna yang akan digunakan, jenis material, hingga furnitur untuk mempercantik interior bangunan. Dengan demikian tidak heran jika bangunan yang dirancang oleh arsitek memiliki tampilan yang memukau serta struktur bangunan yang berkualitas. Umumnya semakin rumit desain bangunan, maka akan semakin tinggi harga arsitek rumah berpengalaman yang akan dikenakan.
2. Tim yang Bekerja
Umumnya arsitek tidak bekerja sendirian melainkan bersama beberapa orang anggota tim yang juga ahli di bidang bangunan. Hal ini perlu Anda perhatikan demi hasil bangunan yang sesuai dengan ekspektasi. Tim yang bekerja tidak hanya ahli di bidang desain, tetapi juga bidang lain yang berhubungan dengan pembangunan agar desain yang dihasilkan tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga dapat memenuhi fungsi utama sebagai bangunan.
Beberapa ahli yang perlu dilibatkan dalam sebuah proyek antara lain arsitek, surveyor lahan, jasa sortir lahan, analis struktur, analis elektrikal plumbing dan drafter. Selain itu keterlibatan desainer interior, supervisor dan jasa konstruksi bangunan juga dibutuhkan untuk memastikan desain bangunan dapat diterapkan dengan aman sesuai ketentuan yang berlaku.
3. Jenis Desain Bangunan
Faktor berikutnya adalah jenis desain bangunan yang diinginkan terutama jika memiliki preferensi gaya arsitektur tertentu sehingga Anda pun harus mencari arsitek yang memiliki kompetensi dalam gaya tersebut. Misalnya jika Anda akan membangun rumah dengan gaya arsitektur klasik mewah, maka harus mencari arsitek yang berpengalaman membuat bangunan dengan konsep sejenis.
Kebanyakan arsitek biasanya fokus pada satu gaya arsitektur tertentu saja tetapi tidak menutup kemungkinan seorang arsitek ternyata juga menguasai banyak gaya bangunan. Beberapa jenis desain yang sering dikerjakan oleh seorang arsitek yaitu gaya klasik, modern, futuristik, mediteranian, hingga rumah bernuansa Eropa.
4. Luas Bangunan
Harga arsitek rumah terjangkau juga dipengaruhi oleh besarnya bangunan yang akan dibuat semakin luas bangunan maka akan semakin tinggi harga yyang dikenakan untuk mengerjakan proyek tersebut. Alasannya karena akan semakin banyak ruang yang perlu dirancang dan perhitungan kebutuhan materialnya juga akan semakin rumit. Umumnya luas bangunan terbagi menjadi tiga kategori, yaitu small dan medium kemudian kategori besar dan ekstra besar dengan rentang ukuran mulai dari 250 meter persegi hingga lebih dari 1.000 meter persegi.
5. Biaya Berdasarkan Luas Per Meter Persegi
Pada beberapa kasus Anda bisa saja hanya menggunakan jasa arsitek untuk konsep denah sederhana. Biasanya desain yang dibuat arsitek terdiri dari beberapa jenis gambar lengkap dengan rincian biaya. Untuk gambarnya sendiri akan dibagi lagi sesuai dengan prosesnya mulai dari tahap pertama yaitu konsep denah 2 dimensi, 3 dimensi dan gambar visual render halus yang terdiri dari tampilan eksterior serta interior.
Beberapa Tahapan yang Akan Dilalui Ketika Menggunakan Jasa Arsitek
1. Tahap Perancangan Konsep
Hal ini dilakukan dengan berdiskusi dengan Anda terlebih dahulu untuk mengetahui keinginan serta kebutuhan. Dari apa yang Anda jelaskan maka arsitek akan merumuskan konsep berdasarkan pertimbangan desain yang mungkin diterapkan pada bangunan. Pada tahapan ini, arsitek biasanya akan menghasilkan beberapa desain yang dapat dipertimbangkan tetapi belum begitu detail yang mencakup denah, tampak, potongan dan perspektif 3 dimensi.
Dari gambar tersebut Anda dapat membayangkan bagaimana relasi serta luas ruangan pada bangunan serta bisa membantu memperkirakan estimasi biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pembangunannya. Jika dirasa masih ada yang kurang, Anda dapat menyampaikannya kepada arsitek agar semua kebutuhan terpenuhi sehingga hunian yang akan dibangun dapat sesuai dengan ekspektasi.
2. Tahap Pra Rancangan
Sebelum masuk ke tahap ini Anda dan arsitek dan harus sepakat terlebih dahulu atas konsep desain yang dibuat serta total harga arsitek rumah mewah. Jika ada perubahan, umumnya bersifat teknik dan tidak begitu banyak mengubah desain utama. Pada tahap ini arsitek akan mulai fokus memproduksi gambar yang meliputi denah, tampak potongan, perspektif 3 dimensi yang lebih menyeluruh. Perspektif 3 dimensi dibuat secara detail dengan penjelasan tentang jenis material yang akan digunakan dan ada pula tambahan berupa rancangan struktur bangunan dan MEP.
3. Tahap Pengembangan Rancangan
Pada tahap ini arsitek akan fokus pada gambar arsitektur yang lebih detail dengan skala yang lebih besar. Tujuannya adalah agar setiap sudut bangunan dapat dibangun dengan baik berdasarkan desain yang telah disepakati. Perancangan gambar ini memiliki peran penting terutama bagi kontraktor sebagai acuan dalam pembangunan struktur dan konstruksi bangunan. Gambar yang dihasilkan akan mencakup bagian paling dasar dalam proses pembangunan, detail lapisan, hingga sambungan yang benar. Selain itu arsitek juga akan menggambar plafon, pintu, tangga, jendela, dan detail lain sesuai dengan kebutuhan proyek.
Jika gambar sudah selesai dibuat secara detail, Anda dapat menentukan kuantitas serta kualitas kebutuhan bangunan kemudian Anda dapat mengajukan tender ke beberapa kontraktor untuk memperoleh harga yang paling sesuai. Apabila ada perubahan desain, usahakan disampaikan kepada arsitek sebelum desain tersebut direalisasikan.
4. Tahap Penerapan Desain
Tahapan terakhir adalah dimulainya pembangunan bagian struktur bangunan dengan menggunakan desain yang sudah dibuat tadi sebagai acuan supaya hasilnya sesuai dan tidak menghabiskan banyak waktu. Meskipun desain yang digunakan sudah siap, pada beberapa kasus ketika proses pembangunan berlangsung terkadang ada beberapa perubahan yang harus dilakukan. Perubahan tersebut bisa datang dari keinginan pemilik maupun situasi yang mengharuskan arsitek untuk membuat perubahan. Untuk meminimalisir perubahan, biasanya arsitek akan melakukan pemeriksaan ulang pada desain, material dan topografi tanah untuk memastikan bahwa desain tersebut dapat diterapkan di lapangan.
Dalam proses perancangan desain, ada beberapa tahapan yang dilakukan oleh arsitek, meliputi tahap perancangan, pra perancangan, pengembangan rancangan, dan penerapan desain. Harga arsitek rumah yang diterapkan beragam tergantung dari tingkat kerumitan desain, keahlian arsitek, serta luas bangunan yang akan dibuat. Menggunakan Jasa Arsitek Bintoro Architect lebih menguntungkan karena desain bangunan yang dihasilkan lebih baik sehingga Anda tidak perlu repot menghitung keperluan material karena sudah dirancang sepenuhnya. Segera hubungi kami melalui nomor 0822-1000-9900 atau melalui email marketing@bintoroarchitect.co.id untuk berkonsultasi.
